Satresnarkoba Tolitoli Gerebek Mobil, Diduga Bawa Sabu, Ternyata Cuma Gula Pasir

MARAJAMEDIA.COM,TOLITOLI- Aksi penggerebekan dramatis oleh Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tolitoli, Sulawesi Tengah, mendadak jadi bahan perbincangan hangat warga setelah hasil penyergapan ternyata tak sesuai harapan. Peristiwa yang terjadi pada Minggu sore, 15 Juli 2025, ini berlangsung di depan SPBU Usman Binol, Kelurahan Baru, Kecamatan Baolan.

Dua pria asal Kecamatan Tawaeli, Kota Palu, berinisial EC (43) dan SF (21), dihentikan oleh tim opsnal Satresnarkoba saat melintas dengan mobil Avanza silver bernomor polisi L 1633 PB. Berdasarkan informasi yang disebut “A1”, keduanya diduga tengah membawa narkotika jenis sabu.

Penggeledahan pun dilakukan secara terbuka di hadapan ratusan warga yang melintas, bahkan sempat terdengar suara tembakan peringatan yang membuat suasana mencekam. Warga langsung mengabadikan momen tersebut dan menyebarkannya ke berbagai media sosial hingga viral.

Namun hasil penggeledahan mengejutkan: dua bungkusan yang dibalut lakban coklat dalam sebuah kardus justru berisi... gula pasir. Kasat Narkoba Polres Tolitoli, IPTU Herman Yoseph, mengonfirmasi bahwa tidak ditemukan narkotika dalam mobil tersebut.

“Bungkusan tersebut hanya berisi gula pasir biasa. Berdasarkan pengakuan EC, gula itu dibeli dari Alfamidi di Kelurahan Nopi, lalu dilakban agar terlihat seperti barang berbahaya,” ungkapnya, Senin (16/7/2025).

Meski tidak ditemukan barang bukti narkoba, pihak kepolisian belum sepenuhnya melepas EC dan SF. Jejak rekam mereka masih ditelusuri untuk memastikan apakah ada keterkaitan dengan jaringan peredaran narkoba.

Peristiwa ini menjadi pelajaran penting soal validasi informasi intelijen, serta menggambarkan tantangan dalam membedakan mana paket ilegal dan mana yang hanya "berkemasan mencurigakan".